Monday, May 6, 2024

Icmi Orda Kabupaten Tangerang Gelar Acara Silahturahim Daerah Dan Gagasan Dewan Pakar.

ACTUALNEWS.ID, Tangerang – Wakil Ketua ICMI Banten Mamun Muzaki pada acara Silahturahmi Daerah Dan Gagasan Dewan Pakar dengan tema “Implementasi Gagasan Dalam Merevitalisasi Arah Strategi Pembangunan Kabupaten Tangerang sambutannya menyampaikan berbagai permasalahan di wilayah kabupaten Tangerang diantaranya masalah sampah, kesenjangan, kemiskinan.

Mamun Muzaki juga memperkenalkan Kaspudin Nor yang yang di undang sebagai salah satu narasumber Mamun Muzaki juga menceritakan sudah lama kenal dengan Kaspudin Nor sebagai capres/cawapres alternatif dari independen ” Saya Kenal dengan Pak Kaspudin Nor sudah lama dan dikenal sebagai capres/ cawapres alternatif yang di usung dari independen” ujar Mamun Muzaki.

Dalam acara tersebut selain Kaspudin Nor selaku anggota dewan pakar ICMI pusat juga dua narasumber lainnya, yaitu Mr. Ibrahim Zarzag… dari Negara Iran dan Dr. H. Komaruddin Ketua Dewan Pakar ICMI Kabupaten Tangerang.

Pendapat Mr. Ibrahim Zarzag…

Pendapat Ketua Dewan pakar ICMI Kabupaten Tangerang Dr. H. Komaruddin permasalahan sampah ……
Selain sampah Komarudin juga mempunyai gagasan kalau kabupaten Tangerang sebaiknya masuk pada ibu kota jakarta karena pertimbangan historis dan sosiologis dan letak geografisnya sama dengan Jakarta,

Terhadap permasalahan sampah menurut Kaspudin Nor….
…….

Begitu juga mengenai gagasan Dr. Komarudin bahwa wilayah Tangerang sebaiknya masuk wilayah Jakarta Kaspudin Nor berpendapat lebih bagus lagi Jakarta tetap dipertahankan sebagai ibu kota negara Indonesia dan wilayah Bogor Depok Bekasi dan Tangerang masuk kedalam pemekaran ibu kota Jakarta dengan nama kota Jakarta Metropolitan sebagai ibu kota negara republik Indonesia. Hal ini penataannya tinggal di lanjutkan antara Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi sebagai wacana yang sudah lama pernah di gagas pemerintah, menurut Kaspudin kondisi yang terintegrasi baik tranfortasi darat laut dan tranfortasi sungai dan udara yang saat ini sudah dilakukan, kegiatan ekonomi dan kondisi sosial serta penduduk budaya yang telah nyata dari penduduk Nusantara telah mencerminkan bhineka tunggal Ika, sehingga jika wilayah tersebut bisa di satukan sistem adminstrasi pemerintahannya akan lebih terintegritas sebagai penopang kelancaran berbagai aktifitas kebutuhan masyakat baik masyakat Nusantara maupun masyarakat dunia

Menurut Kaspudin Nor yang lahir di Jakarta namun berdarah Banten anak dari H. M Rais kelahiran Sanghiyang Tangerang Banten bahwa perkembangan pembangunan kabupaten Tangerang yang sangat pesat dan perlu dipikirkan masa depannya secara komprehensif dan berbasis keadilan sehingga jika pembangunan mempunyai nilai keadilan maka tidak timbul kesenjangan yang kaya tambah kaya yang miskin tambah miskin yang akibatnya dapat menimbulkan kecemburuan sosial dimana satu pihak menikmati kemewahan dan satu pihak hanya menonton kemewahan, hal ini menurut Kaspudin Nor yang saat ini telah bergabung menjadi anggota Partai Ummat, bahwa peran pemerintah bersama legeslatif dan masyarakat LSM serta perguruan tinggi para cerdik pandai dan tokoh agama yang dimana Tangerang wilayah Banten yang telegius harus bahu membahu bekerja sama saling mendukung pembangunan untuk kepentingan bersama dan menghindari dampak positif tetap menjaga nilai- nilai luhur budaya Banten yang telah ada untuk itu perlunya pemerintah kabupaten Tangerang bersama sama dewan perwakilan rakyat dan organisasi masyarakat dan para cendikiawan perlu memikirkan dampak pembangunan yang baik yang bertitik tolak pembangunan untuk semua sehingga penduduk lokal ditangerang ikut merasakan kesejahteraan dan kemakmuran sebagaimana amanat dari pada UUD 45 yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia, mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan kesejahteraan umum selain itu jika ada wacana tangerang masuk kedalam wilayah Indonesia, maka lebih baik Jakarta tetap di pertahankan menjadi ibu kota Indonesia dengan melakukan pemekeran wilayah Jabodetabek karena secara historis dan sosiologis serta geografis daerah2 tersebut sudah memiliki modal dasar baik pembangunannya maupun penduduknya yang telah terhimpun dari berbagai suku di Nusantara dan terbukti telah hidup dalam kerukunan bhineka tunggal Ika, ujar Kaspudin Nor yang di acara tesebut diperkenalkan oleh mantan anggota DPRD Banten yang juga wakil ketua ICMI Banten Mamun Muzaki saat memberi kata sambutan pada acara tesebut bahwa kenal Kaspudin Nor sejak lama dan dikenal sebagai capres cawapres alternatif yang diusung dari independen.

ACN/RED

Related Articles

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Latest Articles