Thursday, April 25, 2024

USAID IUWASH Tangguh Bersama Dengan Bappelitbang Sumatera Utara Menggali Isu Strategis Seputar Pengelolaan Sumber Daya Air di DAS Wampu dan DAS Deli

ACTUALNEWS.ID Medan, 2 Februari 2023 – USAID Indonesia Urban Resilient Water, Sanitation, and Hygiene (IUWASH Tangguh) bekerja sama dengan Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan (Bappelitbang) Provinsi Sumatera Utara menyelenggarakan kegiatan Diskusi Kelompok Terarah (Focus Group Discussion-FGD) Penyusunan Rencana Aksi Pengelolaan Sumber Daya Air di Daerah Aliran Sungai (DAS) Deli dan DAS Wampu. FGD ini mengundang para pemangku kepentingan pengelola sumber daya air termasuk OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang ada di kawasan DAS Deli dan DAS Wampu, antara lain Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Balai Wilayah Sungai Sumatera ll, Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW), Dinas LHK, Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura, Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi, TKPSDA WS Wampu Besitang, TKPSDA WS Belawan Ular Padang, Forum DAS Wampu, Sungai Deli, BPDASHL Wampu Sei Ular, PTPN II Tanjung Morawa, PTPN III Medan, PTPN IV Medan, dan Komisi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan.
Adapun tujuan kegiatan ini adalah untuk mendapatkan informasi terkait dengan isu strategis maupun lokal di DAS Wampu dan DAS Deli dan menginventaris para pemangku kepentingan pada DAS bersangkutan. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mendapatkan informasi program/kegiatan pengelolaan sumber daya air yang dapat dikolaborasikan Bersama.

Kegiatan dibuka oleh Regional Manager USAID IUWASH Tangguh Sumatera Utara, Zulfa Ermiza. Dalam pembukaan yang disampaikan, Zulfa juga memaparkan tentang program USAID IUWASH Tangguh. Zulfa menyatakan bahwa tujuan program ini adalah mendampingi pemerintah Provinsi Sumatera Utara dalam meningkatkan akses terhadap layanan air minum dan sanitasi aman, serta perilaku higiene (WASH), khususnya di lima kota/kabupaten dampingan USAID IUWASH Tangguh yaitu Medan, Binjai, Deli Serdang, Simalungun, dan Pematang Siantar.

Acara dilanjutkan dengan paparan dari Yossi Sukmono ST selaku Kepala Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan Bappelitbang Sumatera Utara. Dalam kesempatan ini beliau menjelaskan tentang pentingnya pengelolaan DAS.
“Bapak ibu sekalian, bagaimana kita memastikan upaya kita melindungi daerah hulu DAS, terutama DAS Deli dan DAS Wampu yang saat ini menjadi sumber bahan baku untuk irigasi dan air minum. Harapan kita nanti melalui Mebidang tahap dua dan juga penyelesaian Bendungan Lau Simeme, kita mendapatkan lebih banyak sumber air baku. Untuk DAS Deli, kita bisa punya jawaban terhadap pengurangan pencemaran Sungai Deli. Kita bisa jernihkan airnya dari sampah industri atau dari sampah rumah tangga,” ujar beliau.
Para peserta kegiatan ini menerima pengetahuan berharga tentang isu strategis terkait dengan daya rusak air, rencana aksi, serta peran para pihak (termasuk TKPSDA) di DAS Wampu dan DAS Deli yang dibawakan oleh Ir. Makmur Ginting, M.Sc, dosen senior pada Fakultas Teknik Sipil Universitas Sumatera Utara. Prof. Dr. Ir. Abdul Rauf, MP, dosen senior pada Fakultas Pertanian USU sekaligus sebagai wakil ketua Forum Koordinasi Pengelolaan DAS Provinsi Sumut dan juga Ketua Forum DAS Wampu memberikan penjelasan tentang peran para pihak dalam pemanfaatan lahan berbasis pengelolaan DAS di Sumatera Utara, Kasus di DAS Deli dan DAS Wampu.

Melalui kegiatan ini diharapkan para pemangku kepentingan dari pengelolaan sumber daya air dapat berkolaborasi dalam pengelolaan daerah aliran sungai, khususnya di DAS Deli dan Wampu, dalam menunjang tata kelola sumber daya air yang berkelanjutan.

ACN/Red


Related Articles

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Latest Articles