ACTUALNEWS.ID, Jakarta – Keingian Gubernur Anies Baswedan menjual saham Bir di PT Delta Djakarta nampaknya semakin kencang.Ini di terbukti bertambahnya kekuatan dari Fraksi Golkar DPRD Provinsi Jakarta.
Sebelumnya ada 2 fraksi yang mendukung kebijakan itu,yaitu fraksi PKS dan PAN,kini betambah Golkar, ” tadinya 2 fraksi sekarang Golkar juga ikut mendukung penjualan,” hal ini dikatakan Robert,S H, Siagian, Pengurus GPM (Gerakan Pemuda Marhaenis) Jakarta, Kamis, 11/3/2021, di bilangan Cengkareng Jakarta Barat,
Sejak di ajukanya permohonan penjualan saham Bir, memang DPRD tidak menanggapi serius, sudah 4 kali pengajuan namun belum ada pembahasan, yang ada malah penolakan dengan dalil kajian kajian.” Sudah 4 kali di ajukan belum juga di bahas, malah ketua DPRD no DKI Jakarta terkesan menolak dengan alasan kajian,” Tegasnya.
Robert juga menambahkan, biasanya setelah ada usulan dirapatkan melalui komisi, setelah itu kajian dan pertimbangan juga di bahas di fraksi.
” Ini sudah dari tahun 2020 di masukan.koq, masih pembahasan dalil kajian, yang menolak terkesan ketua DPRD DKI Jakarta, ini ada apa.?,” tanyanya.
Bila masih ada diel-diel atau lobing-lobing seharusnya sudah lewat tahun lalu, kenapa baru sekarang di bahas secara komperhensip.
Dia juga mempertanyakan secara politis perkataan Edi Marsudi sebagai ketua DPRD yang terkesan tak setuju penjualan saham Bir, ” Kalau tidak setuju dari awal, kanapa sekarang ada penolakan, ini akan berpengaruh kepada eksistensi Partainya kedepan,” tandasnya.
Kembali bertambahnya dukungan penjualan saham, Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Jakarta Basri Baco mengatakan,fraksinya mendukung kebijakan penjualan saham milik Pemprov DKI di perusahaan PT Delta Djakarta.
” Kalau kami dari fraksi Golkar, dari awal prinsipnya sangat mendukung pemprov DKI Jakarta dalam hal ini Gubernur DKI melepas saham yang ada di PT Delta,” katanya Basri belum lama ini pada awak media.
Dalam benak Robert, kurang satu fraksi lagi, yakni Partai Gerindra. Bila Partai Gerindara mendukung kebijakan pemprov saham akan lepas, ” Tinggal fraksi Gerindra, jika setuju di jual maka keinginan Gubernur terlaksana,” ucapnya.
Diketahui sebalumya, Sejak tahun 1970 pemprov DKI Jakarta sudah mananamkan saham di PT Delta,dan setiap pembahasannya keuntungan rata-rata di peroleh PT Delta untuk pemprov pertahun sekitar RP 50 milyar.
AN/Team/Red.
