ACTUALNEWS.ID, Jakarta – – Tradisi orang Thiongoa atau di kenal dengan cina benteng merayakan acara malam Tiong Tjioe Phia dan setjangkir teh di Vihara Siddharta dijalan Manunggal V no 22 RT 2/RW 3 Kelurahan Parigi Baru, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten, Minggu (15/9/2024).
Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta diiringi tari tarian khas cina benteng serta drama pendek tentang sejarah Tiong Tjioe Phia (Kue Bulan) menambah hikmat kegiatan tersebut.
Ketua pembina Yayasan Vihara Siddharta Ir. Suwandi mengatakan dalam sambutannya mengajak pada hadirin untuk selalu mengenang hari Kue Bulan. Namun katanya, diakui saat ini belum terlihat bulan purnama Namun seiring jalannya waktu bulan akan purnama.
“Saat ini bulan belum purnama. Tapi seiring jalan waktu pasti nanti bulan akan purnama,” katanya.
Semoga dengan malam pentas budaya Festival Kue Bulan dan setjangkir teh, semua hadirin dapat menikmatinya secara harfiah dan penuh filosifi.
Sementara itu, Michael Riyano selaku Ketua Umum Yayasan Cide Kode Benteng mengungkapkan agar kebudayaan dan tradisi kue bulan tidak punah, “Kenapa budaya Festival kue bulan ( Tiong Tjioe Phia ) ini di adakan, karena kita generasi muda jangan sampai meninggalkan tradisi tradisi leluhur kita, ujar Michael.
Masihnya, ia pun sepakat mengingatkan pada warga cina benteng harus mempunyai penyemangat budaya kita (cina benteng) dengan slogan “Bila kita bilang Cide Kode Benteng, maka di jawab ” Girang Jasa Kita Mah”.
Malam Acara festival kue bulan ( Tiong Tjioe phia ) di meriahkan dengan berbagai acara seperti tari kipas, tari kelinci, suling Wushu dan talkshow dengan tema ada cinta dimalam purnama.
Turut hadir Panit biinmas Polsek pondok Aren ipda A. Zarkarsih dan pelda Duwi.S dan Danramil pondok Aren Mayor Inf. Sidik Avrianta 07/PDA , Pol PP kecamatan Pondok Aren Yudi, sekel Parigi Baru Vina.
ACN/RED