ACTUALNEWS.ID, Jakarta Pusat – Dalam upaya memulihkan kondisi psikologis para korban kebakaran di Kebon Kosong, Kemayoran, Polres Metro Jakarta Pusat mengadakan kegiatan trauma healing di lokasi pengungsian. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu para pengungsi, terutama anak-anak, wanita, dan lansia, mengatasi trauma akibat bencana yang menimpa mereka.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol. Dr. Susatyo Condro, S.H., S.I.K., M.Si., menjelaskan bahwa trauma healing menjadi prioritas untuk menjaga kesehatan mental para pengungsi. “Saat ini, semua pengungsi dalam kondisi sehat. Tim kami berkolaborasi dengan Dinas Sosial dan berbagai pihak untuk memberikan dukungan psikologis, terutama bagi anak-anak yang rentan mengalami trauma,” ujarnya.
Kegiatan trauma healing ini melibatkan permainan edukatif, pemberian susu, serta aktivitas seni untuk menghibur anak-anak di pengungsian. Sementara itu, sesi konseling juga diadakan bagi wanita dan lansia yang membutuhkan dukungan emosional.
Cuaca hujan gerimis yang melanda kawasan pengungsian sejak kemarin menjadi tantangan tersendiri. Sebanyak 15 tenda pengungsian telah didirikan, namun kondisi basah akibat hujan membuat sebagian pengungsi tetap bertahan di posko utama di Polres Jakarta Pusat.
“Kami memastikan pengungsian di Polres tetap digunakan, terutama untuk anak-anak dan wanita, agar mereka merasa aman dan nyaman. Kami juga bekerja sama dengan BPBD dan Dinas Sosial untuk mendirikan lebih banyak tenda agar seluruh 1.700 warga terdampak mendapatkan tempat yang layak,” kata Kapolres pada Rabu, 22 Januari 2025.
Selain kegiatan trauma healing, Polres Metro Jakarta Pusat juga mengoordinasikan proses olah TKP untuk menyelidiki sumber kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik. Tim dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) telah memeriksa lima orang saksi untuk memastikan penyebab pasti kebakaran.
Kapolres juga menegaskan bahwa Polres terus memberikan bantuan, termasuk dapur lapangan yang aktif menyediakan makanan dan kebutuhan pokok bagi para pengungsi. “Kami akan terus mendampingi para korban hingga mereka bisa pulih, baik secara fisik maupun psikologis. Trauma healing adalah bagian penting dari proses pemulihan ini,” tuturnya.
Melalui upaya ini, Polres Metro Jakarta Pusat berharap dapat membantu para korban kebakaran bangkit dari keterpurukan dan kembali menjalani kehidupan mereka dengan lebih baik. Dukungan dari masyarakat juga terus diharapkan untuk meringankan beban para korban.
ACN/CAT/RED