ACTUALNEWS.ID, Jakarta – Pengukuhan dan pelantikan Dewan Pimpinan Pusat Barisan Muda Wirausaha Indonesia (BMWI) Periode 2023-2026 di Universitas Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta, Kamis (9/3/23). Dengan Ketua Umum (Ketum) DPP BMWI terpilih Syamsul Hidayah, S.Kep.,Ners,M.Kep,CWCCA adalah incumben dan Sekjen Dr. apt. Diana Laila Ramatillah, M.Farm.
BMWI bertekad menggerakkan potensi ekonomi global melalui peran wirausaha Indonesia. Bisa dengan memfasilitasi pembuatan NIB sehingga para wirausaha dan UMKM bisa dengan mudah mendaftarkan usaha mereka ungkap Diana Laila.
Lanjut Diana Laila, BMWI fokus terkait pembinaan, pelatihan serta membantu para pelaku Usaha untuk memiliki perijinan dan sampai saat ini sudah final beberapa Provinsi yg kami bantu dalam membantu dan mempermudah proses perijinan untuk para pelaku Usaha dan kami juga sudah banyak berkolaborasi dengan beberapa Perguruan Tinggi untuk menumbuhkan kewirausahaan di kalangan mahasiswa.
Sementara itu ditempat yang sama,
Ketua Umum KP3S Dr. H. Sanusi H. Ibrahim, mengatakan berharap agar Bima menjadi lumbung ternak sapi. Di Jakarta, sapi-sapi Bima menjadi primadona. Selain dagingnya manis dan padat, kadar lemaknya pun cukup sedikit. Bahkan Saya Tiap Tahun Membawa Ribuan Ekor Sapi Dari Bima Ke Jakarta, Ujar Dokter H. Sanusi
Dokter Spesialis Kandungan ini siap Turun Gunung Untuk Tampil Sebagai Bakal Calon Bupati Bima Pada Pilkada 2024 Nanti.
Keputusan Abu, sapaan akrab Dokter Sanusi, untuk pulang kampung menjadi calon bupati didorong niat membangun daerah kelahirannya. Dia yakin dengan bekal ilmu, pengalaman, dan jaringan yang dimilikinya selama ini di Jakarta bisa menjadi modalnya untuk membangun Bima menjadi lebih baik.
Menurut pria pemilik ternak ribuan ekor sapi di Kecamatan Wera Bima yang juga mantan Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) berharap agar proyek-proyek besar dari Pusat dapat digiring dan dikembangkan di Kabupaten Bima, pungkasnya.
Dokter Sanusi, demikian CEO Rumah Sakit Anggrek Mas Jakarta Barat ini dikenal luas sebagai ketua umum Ketua Dewan Pengurus Pusat Badan Musyawarah Masyarakat Bima (BMMB) se-jabodetabek selama dua periode. Sosok Dokter Sanusi pun menjadi salah satu perintis sekaligus ketua Komite Pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa (KP3S). Tokoh kelahiran Tawali, Wera pada 5 Juli 1949 ini juga dikenal sebagai pencetus lahirnya Ikatan Keluarga Wera (IKRA) se-Nusantara.
ACN/INDAH
