ACTUALNEWS.ID, Tangerang – Program Matching Fund 2022 yang dimotori UNS, UNY dan UNIPI Tangerang sudah memasuki tahap pelaksanaan dan monev secara bertahap, salah satunya dengan training pengelolaan sistem keuangan, pemasaran digital dan pengembangan seni untuk Bumdes Desa Karungan, Kec. Plupuh, Kab. Sragen, dengan pembicara papan atas seperti Wing Wahyu Winarno UGM, pada tg 4 November 2022 di Balai Desa. Dan dihadiri oleh semua tim MF diantaranya, Prof. Bambang (ketua dari UNS), Prof. Rahmawati (UNS), Dr. Sarah (UNS), Prof. Sunarto (UNY) dan, Dr. Francisca Sestri (UNIPI Tangerang).
Karena masih dalam suasa peringatan ulang tahun ke dua Desa Wisata “Pasar Bahulak” maka diadakan juga pagelaran wayang kulit dengan lakon “Bolodewo Mbangun Pasar” dengan dalang kondang kelas internasional Ki Warseno Slenk calon Doktor yang menekuni seni pedalangan menggantikan seniornya yg legendaris dijamannya yaitu Ki Nartosabdo.
Lurah desa Joko Sunarso (Pak Jack) sangat bersyukur desanya bisa nanggap wayang untuk meningkatkan semangat kebersamaan sesuai sila ketiga dengan semangat menjunjung dan nguri- uri budaya bangsa dimana saat sekarang sudah mulai tergeser karena perubahan zaman, untuk itu pak lurah dan seluruh warga Karungan mengucapkan terimakasih kepada UNS, UNY, UNIPI Tangerang, para dosen, dan para mahasiswa terkait dalam pelaksanaan MF 2022.
Sementara Prof. Bambang selaku ketua dari UNS menjelaskan kepada para pemirsa, bahwa program DUDI (Dunia usaha dunia pendidikan) dimulai dari pemberdayaan Bumdes Sinar Karungan dalam budidaya serat nanas, mulai penanaman, rencana panen buah dipasarkan untuk konsumsi, pemakaian daun untuk serat pemintalan benang, hingga rencana produksi kain tenun, tas, dll pungkasnya.
Sebelum pagelaran wayang dimulai para tim MF menyanyikan lagu Jawi hingga lagu “Aja dibanding bandingke” yang baru nge hits, dengan goyang Karungan menambah hangatnya suasana keakraban dan penuh guyup rukun. Hadir pada acara tersebut, Direktur Bumdes, Kapolres, dan Camat Plupuh yang memberikan sambutan karena bupati berhalangan hadir karena ada Peringatan Hari Santri di Alun-alun kota kabupaten dengan tokoh nasional NU yang sangat penting dan tidak bisa ditinggalkan.(ds)
ACN/RED
