ACTUALNEWS.ID, Jakarta — Pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto mulai merancang program strategis untuk meningkatkan pelayanan bagi jamaah haji Indonesia. Salah satu program yang tengah disiapkan adalah pembangunan pemukiman khusus jamaah haji Indonesia di Makkah, Arab Saudi.
Program pemerintah ini diharapkan menjadi solusi jangka panjang untuk menampung jamaah haji Indonesia yang setiap tahun jumlahnya terus meningkat. Direktur Utama PT Pemukiman Haji Indonesia – Makkah KSA, H. Farid Husein, mendukung program pemerintah Presiden Prabowo Subianto dengan menyiapkan lokasi Pemukiman jamaah haji.
Meyikapi Program strategis untuk memberikan tempat bagi jamaah haji maupun Umrah, H. Farid Husein menawarkan lokasi yang menurutnya sangat strategis dekat dengan Masjidil Harom dengan lokasi nyaman dan Infrastruktur yang baik.
“Rencana pembangunan pemukiman haji akan menyediakan beberapa lokasi strategis untuk keamanan dan kenyamanan dalam beribadah Haji dan Umroh di Tanah Suci,” kata H. Farid
“Selain lokasi yang strategis dan dekat dengan Masjidil Haram kami akan siapkan lokasi dengan infrastruktur yang sudah baik. Bahkan konsep kami akan tersedia fasilitas lengkap termasuk dapur, fasilitas rumah sakit , private transportasi ( elektrik bus )
untuk mendukung kebutuhan jamaah.”
ucapnya
“Nantinya, tempat ini akan menjadi satu titik kumpul utama bagi jamaah haji Indonesia selama di Makkah,” ujar H. Farid Husein, di acara buka puasa bersama dan santunan untuk 1.000 anak yatim yang di gelar Gerakan Sahabat Komendan (GASMEN) di Ballroom Hotel Maraya, Jakarta, Minggu (23/3/2025).
Sekretaris Jenderal GASMEN (Gabungan Saudagar Muslim ) Martho Z. Warat, menegaskan bahwa proyek besar ini dirancang tanpa membebani keuangan negara. Menurutnya, lahan dan konsep pembangunan telah disiapkan dengan skema investasi yang melibatkan investor besar sebagai penopang utama.
“Kami di sini sudah menyiapkan lahan dan merancang konsep pembangunan pemukiman haji. Yang terpenting, proyek ini tidak akan membebani APBN karena seluruh pendanaannya akan melibatkan investor besar yang siap mendukung,” jelas Martho.
Program pemukiman haji ini diharapkan menjadi salah satu bentuk nyata komitmen pemerintah Prabowo-Gibran dalam meningkatkan kualitas layanan ibadah haji bagi warga negara Indonesia. Selain memperkuat diplomasi haji di tingkat internasional, kehadiran pemukiman ini juga diyakini akan memberikan rasa aman dan nyaman bagi jamaah selama menjalankan rangkaian ibadah di tanah suci.
Pemerintah optimistis program ini akan berjalan sesuai rencana sebagai bagian dari visi besar mewujudkan Indonesia sebagai bangsa besar yang mampu memberikan pelayanan terbaik bagi warganya di berbagai bidang, termasuk dalam penyelenggaraan ibadah haji.
ACN/CAT/RED