ACTUALNEWS.ID, Jakarta – LSM GMBI DPD Jakarta Utara soroti Hotel & SPA yang ada dikelapa gading di duga mempekerjakan anak dibawah umur (17th-Red), adapun awal mula bahwa LSM GMBI DPD Jakarta Utara mendampingi warga dari Subang Jawa Barat yang ingin menjemput keluarganya yang bekerja di SPA tersebut bahwa tidak bisa pulang karena harus membayar senilai 12juta. Rabu 06/12/2023.
RS-Red menjelaskan kepada awak media bahwa usianya adalah 17 tahun dan ada juga temanya yang berusia 15 tahun, RS menjelaskan bahwa dirinya bekerja di sana dibawa sama tetangga dikampung halamanya yang bernama halimah, dirinya sudah bekerja selama 3 bulan namun akan tetapi selama kerja di SPA tersebut di haruskan melayani layanan ++ dengan di bandrol Rp.350.000, namun pembayaran tersebut melalui admin. (imbuhnya)
RS juga menjelaskan kepada awak media bahwa dirinya semenjak kerja di SPA tersebut hanya mendapatkan gaji 300.000 – 500.000 Perminggu, dikarenakan penyampaian dari manajernya harus di potong jaminann, namun tidak pernah dijelaskan mengenai peruntukan jaminan tersebut.
Naga mewakili LSM GMBI DPD Jakarta Utara sangat menyesalkan adanya kejadian tersebut yang berada di wilayahnya, dirinya juga menduga itu adalah bentuk perdagangan manusia yang terstruktural sehingga sulit untuk terdeteksi APH. selasa 05/12/2023
“Jelas saya sangat menyesalkan adanya kejadian yang menimpa pada saudara RS yang mana dia bekerja di SPA tersebut di haruskan melakukan pelayanan ++ sedangkan usianya dibawah umur, RS juga tidak mendapatkan jaminan kesehatan serta menurut saya itu sudah tidak memanusiakan manusia, dan saya pun menduga kemungkinan masih banyak tempat lainya dengan hal yang sama.
Saya berharap kepada APH dan Instansi Terkait agar bekerja kerjas untuk melakukan pemeriksaan terhadap seluruh tempat Hiburaan Malam seperti Karaoke Live Musik, Caffe dan Barr, Perhotelan dan SPA khususnya yang ada di Wilayah Hukum Jakarta Utara”. Imbuh naga.
Jurnalis : Edo lembang
ACN/RED